Adabanyak merk oli mesin yang beredar di pasaran dengan keunggulan yang berbeda - beda. Selain itu oli juga memiliki spesifikasi SAE dan API Service yang berbeda juga, seperti misalnya "SAE 10W - 30 SJ Jaso MA dan SAE 15W -50 API SJ.
Contohnya saja oli 10w-30 yang memiliki tingkat kekentalan lebih rendah daripada oli 10w-40 sehingga oli tersebut akan mengalir lebih mudah ketika mesin dihidupkan. hal ini menjadi penting karena oli pada mesin akan mengental dengan sendirinya ketika mesin dingin dan akan langsung cair atau encer ketika mesin dipanaskan. lalu, bagi kamu yang menyukai tarikan mesin yang lebih enteng, kamu bisa menggunakan jenis oli yang lebih encer. selain memilih oli yang tepat antara oli 10w-30 vs 10w-40 untuk mesin kendaraanmu agar mesin awet dan kinerjanya maksimal, kamu juga bisa menambahkan asuransi untuk keamanan kendaraanmu dengan lifepal. pemilihan jenis oli 10w-30 vs 10w-40 akan bergantung dan berpengaruh pada jenis mesin, tingkat penggunaan bbm, dan tingkat keausan mesin sehingga perlu cermat sebelum menggunakannya. Baca Ini Untuk Tahu Perbedaan Oli Mesin SAE 10w 30 10w 40 Baca Ini Untuk Tahu Perbedaan Oli Mesin SAE 10w 30 10w 40Perbedaan Oli 10w 30 dengan 10w 40 Mana Yang TerbaikOli 10W 30 Vs 10W 40 Mana yang Lebih BaikOli 10W30 tidak cocok untuk Indonesia berdasar peruntukan kekentalan untuk temperatur sekitarOli Semakin Encer Bukan Berarti Bagus Cek Buat Motor Tahun Berapa Ngomongin oli, kalian semua yang suka ganti oli motir pasti familiar kan soal oli motor? nah disini ane mau sharing sedikit tentang perbedaan dari oli mesin sae 10w30 & 10w40 yang mesti lo tau bro! sedangkan peran angka di depan dalam oli mesin multigrade seperti 0w, 5w, 10w, 15w atau 20w lebih kepada kemampuan oli dalam kondisi mesin dingin. penerapan teknologi inilah yang membuat motor ini lebih perlu oli yang lebih kental. nah, itu tadi perbedaan oli mesin sae 10w30 dan sae 10w40. Perbedaan Oli 10w 30 dengan 10w 40 Mana Yang Terbaik Apa yang dimaksud dengan oli mesin 10w-30 dan 10w-40 ? semakin kecil angka yang tertera pada kemasan oli yang kamu pakai, maka akan semakin baik oli tersebut akan mengalir. perbedaan oli 10w-40 dengan 10w-30 mana yang terbaiksetelah mengetahui mangsud dari angka dalam penyebutan oli 10w-40 dan 10w-30 selanjutnya kita akan mengulas bagaimana sebaiknya memilih dan menggunakan oli yang tepat sesuai kubutuhan mesin mobil dan motormu beikut ini jenis mesinhal pertama yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan oli 10w-30 dan 10w-40 adalah jenis mesin yang digunakan pada mobil dan motor kamu. bagi kamu yang menyukai tarikan mesin yang lebih enteng, kamu bisa menggunakan tipe oli yang lebih encer. nah, maka dari itu sebelum kamu gunakan, penting untuk mengetahui perbedaan oli 10w-30 dengan 10w-40 untuk mesin mobil dan motor. Oli 10W 30 Vs 10W 40 Mana yang Lebih Baik Oli 10w-30 vs 10w-40, mana yang lebih baik? perdebatan mengenai oli 10w-30 vs 10w-40 membuat beberapa orang yang awam mengenai oli bingung memilih yang terbaik. oleh karena itu, jika dibandingkan antara 10w-30 vs 10w-40, maka arti oli 10w-40 adalah tingkat cairan oli tersebut yang lebih kental dibanding oli 10w 30. rekomendasi kendaraan yang cocok untuk oli 10w-30 vs 10w-40jika sudah mengetahui perbedaan oli 10w-40 dengan 10w-30, maka selanjutnya kamu pasti ingin tahu oli 10w-30 untuk mobil apa dan juga 10w-40 untuk kendaraan jenis apa? oli 10w-30 lebih cair daripada oli 10w-40, sehingga oli tersebut akan mengalir lebih mudah ketika mesin dihidupkan. Oli 10W30 tidak cocok untuk Indonesia berdasar peruntukan kekentalan untuk temperatur sekitar Suhu yang rendah membutuhkan oli yang lebih encer. oli yang terlalu kental dapat menyebabkan suhu oli tinggi dan hambatan yang berlebihan. misalkan pada buku manual kendaraan disebutkan bahwa cocoknya oli untuk kendaraan adalah 10w30 dengan alasan komponen mesin makin rapat sehingga butuh oli yang makin encer. karena misalkan kendaraan dipakai di gunung dengan suhu 10 derajat, kekentalan oli jadi tinggi juga dv = 249. untuk itu oli yang lebih encer butuh oli dengan film strength lebih tinggi atau yang mengandung lebih banyak aditif anti wear atau extreme protection. Oli Semakin Encer Bukan Berarti Bagus Cek Buat Motor Tahun Berapa Misalnya, soal tingkat kekentalannya sae dari oli karena oli diproduksi sesuai dengan kebutuhan mesin motor. namun sebaliknya jika oli ini diterapkan pada tunggangan yang memiliki mesin spesifikasi oli encer, tarikan motor akan terasa lebih berat. menandakan pegerakkan olinya melambat berbeda bila oli tersebut dipakai di motor yang speknya memang pakai kekentalan itu. walau sejatinya oli ini dirancang buat motor-motor kompetisi yang putaran mesinnya kadang bisa sampai 14 ribu rpm. setelah dilakukan 3 kali run didapatkan tekanannya sebesar 3 psi kurang dikit beda tipis dengan oli sae 10w-30.
Untukitu kamu bisa menyimak beberapa merek oli 10w 40 terbaik dibawah ini. 1. Oli Castrol magnatec SAE 10w/40. Tentunya kamu kira tidak asing lagi dengan merek pelumas dengan merk Castrol. Castrol sendiri menjadi salah satu dari jenis oli terbaik untuk mobil yang sudah lama dijual di tanah air. Untuk oli ini terdapat kandungan molekul Oli sesuai, performa mesin jadi handal Meski kendaraan jenis terbaru terus bermunculan, tidak sedikit masyarakat Indonesia masih mempertahankan ataupun membeli kendaraan lawas. Agar performa kendaraan lawas tetap memiliki performa yang mumpuni perawatan pun harus lebih satu perawatan yang wajib dilakukan yakni mengganti oli dengan teratur, tentunya dengan pemilihan oli yang sesuai dengan jenis dan usia kendaraan. Oli yang baik akan menjaga kinerja mesin dan performa mesin mobil, salah dalam memilih oli akan mengakibatkan kerusakan pada mesin. Menggunakan oli yang lebih encer memang akan memberikan performa yang lebih baik terhadap mobil Anda, pendapat ini memang ada benarnya Oli yang lebih encer akan lebih mudah mengalir serta meringankan komponen pada saat bergerak. Namun perlu dicermati bahwa, oli yang encer didesain untuk kendaraan yang tergolong baru. Mobil dengan tahun produksi kurang dari 5 tahun, oli yang lebih encer merupakan pilihan tepat untuk melumasi mesin-mesin mobil tersebut. Hal ini dikarenakan mesin-mesin pada mobil generasi baru memiliki tingkat presisi yang semakin rapat dan lubang masuknya oli ke cylinder head juga dibuat semakin kecil, sehingga membutuhkan oli yang lebih encer untuk dapat melumasi seluruh bagian mesin dengan celah-celah yang rapat lebih cepat oli yang lebih encer dapat melumasi seluruh bagian mesin dengan celah-celah yang rapat lebih cepat Alhasil jika Anda menggunakan oli yang lebih encer pada kendaraan lawas, oli tidak dapat mengisi celah-celah yang lebih renggang pada mesin. Karena mesin pada kendaraan lawas membutuhkan oli yang lebih kental dan juga oil film thickness yang tebal sehingga permukaan komponen yang kasar dapat terlapisi sehingga tidak terjadi gesekan langsung antar permukaan komponen karena itu oli dengan tingkat kekentalan SAE 10W 40 dan 20W 50 wajib anda gunakan pada mobil lawas Anda. Dengan menggunakan oli yang lebih encer maka bahan bakar yang dibutuhkan akan lebih sedikit dikarenakan mesin akan menjadi lebih ringan saat berputar karena oli yang lebih encer dan membuat tarikan mobil menjadi lebih ringan, biasanya oli yang encer tingkat kekentalannya berkisar di SAE 5W 20, 5W 30 dan 10W 30. Sebaiknya Anda mengikuti saran pabrikan untuk memilih tingkat kekentalan pelumas yang cocok untuk mesin kendaraan Anda. Setiap oli akan menghasilkan performa mesin yang baik, asalkan digunakan untuk kebutuhan mesin yang tepat. Kini rangkaian STP Synthetic Oil Series dengan varian pelumas mesin kendaraan STP Full Synthetic Motor Oil 5W-20, 5W-30 dan STP Synthetic Motor Oil 10W-30, 10W-40, 15W-40 dan 20W-50 dengan kategori API SERVICE SN telah dilengkapi dengan teknologi Tropical formula yang diperkaya dengan zat aditif oli terkini, yang sangat tepat untuk penggunaan di daerah iklim tropis, lebih tahan panas akibat gesekan mesin terus-menerus. Menjaga Viscosity kekentalan oli tetap stabil. Daya tahan pelumasan tetap sempurna. Mencegah oksidasi, mencegah pembentukan deposit seperti lumpur/sludge, tar dan varnish serta mengurangi keausan sehingga mesin lebih awet serta hemat bahan bakar tentunya. Pergantian oli dilakukan bukan berdasarkan acuan kilometer saja tapi running engine hour karena mesin pada saat macet di jalan akan tetap berputar. Maka utamakan agar mesin selalu terlindungi bahkan pada suhu tinggi sekalipun. BeliOLI CTX REV MAX ULTRA 10W-50 OLI RACING MOTOR FULL SINTETIS ESTER (1200 ML) Terbaru August 2022. ️ 15 hari retur

Oli Shell Helix mengklaim bahwa ada beberapa keunggulan pelumas ini. Pelumas ini unggul terhadap korosi dan keausan pada mesin mobil kamu. Cek lokasi dan fasilitas bengkel terdekat di Aplikasi Otoklix Android atau Aplikasi Otoklix Ios dan lakukan booking secara online untuk mempermudah OtoFriends saat melakukan service yang digunakan dapat menetralisasi asam korosif pada ruang mesin. Selain itu, oli ini juga mampu memberikan pembersihan mesin dari residu atau kerak sisa hasil pembakaran. Kemudian, teknologi pada oli Shell Helix tersebut juga dapat membuat bahan bakar mobil kamu menjadi lebih irit. Oli mobil Shell memiliki beberapa jenis atau tipe berdasarkan serinya. Ada Ultra, HX, dan Eco. Ketiganya memiliki fungsi yang Isi 1Shell Helix Ultra1. Shell Helix Ultra 0W-202. Shell Helix Ultra 5W-403. Shell Helix Ultra Professional AV 0W-40Shell Helix HX1. Shell Helix HX3 20W-502. Shell Helix HX5 15W-403. Shell Helix HX6 10W-404. Shell Helix HX7 10W-405. Shell Helix HX7 Plus 5W-406. Shell Helix HX8 5W-30Shell Helix Eco1. Shell Helix Eco 0W-202. Shell Helix Eco 5W-30Shell Helix Ultra1. Shell Helix Ultra 0W-20Seri Ultra yang pertama adalah 0W-20. Oli premium dari Shell ini berbahan dasar full sintetis. Teknologi yang digunakan pada oli ini adalah teknologi PurePlus yang mampu memberikan perlindungan maksimal pada mesin mobil modern dengan performa tinggi. Dengan kekentalan yang rendah, oli ini cocok untuk mobil kelas premium keluaran Oli Shell Helix Ultra 0W-201 LiterRp201 ribu4 Liter Rp792 ribu2. Shell Helix Ultra 5W-40Seri Ultra ini juga memiliki oli dengan kekentalan 5W-40. Teknologi yang digunakan pada oli ini hampir sama dengan Shell Helix Ultra 0W-20, yaitu PurePlus Technology. Namun, ditambah juga dengan Active Cleansing yang mampu membersihkan ruang mesin mobil kamu dari kerak sisa hasil pembakaran. Teknologi ini juga melindungi mesin dari korosi. Oli ini cocok untuk mobil dengan performa Oli Shell Helix Ultra 5W-401 LiterRp165 ribu4 Liter Rp475 ribu3. Shell Helix Ultra Professional AV 0W-40Tipe lainnya dari seri Ultra adalah Helix Ultra Professional AV 0W-40. Oli ini sangat cocok digunakan untuk mobil modern dengan teknologi mutakhir, contohnya Audi dan VW. Oli ini telah melalui standar API SN/CF dan juga ACEA A3/B4. Bahan penyusun oli ini adalah full sintetis dengan tingkat kekentalan multigrade sehingga cocok untuk segala iklim Oli Shell Helix Ultra Professional AV 0W-401 LiterRp200 ribu1. Shell Helix HX3 20W-50Oli Shell yang satu ini cocok untuk mesin mobil tua, baik berbahan bakar bensin, diesel, maupun gas. Bahan penyusun oli ini adalah mineral dengan kekentalan ganda sehingga bisa melindungi mesin dari endapan residu dan mencegah mesin dari keausan. Harga oli Shell Helix HX3 ini terbilang cukup Oli Shell Helix HX3 20W-501 LiterRp47 ribu4 LiterRp172 ribu2. Shell Helix HX5 15W-40Oli Shell HX5 juga dibuat dengan bahan mineral dengan kekentalan ganda. Teknologi yang digunakan pada oli adalah Active Cleansing yang mampu membersihkan mesin dari endapan residu atau kerak sisa hasil pembakaran dan juga mencegah mesin dari keausan serta korosi. Oli ini juga direkomendasikan untuk mobil-mobil Oli Shell Helix HX5 15W-401 LiterRp71 ribu4 LiterRp269 ribu3. Shell Helix HX6 10W-40Dengan teknologi Active Cleansing, oli Shell Helix HX6 10W-40 ini bisa melakukan pembersihan mesin hingga celah terkecil dan juga mencegah ruang mesin dari kerak dan korosi. Oli ini menggunakan bahan sintetis sehingga menghasilkan pelumas berkualitas yang tidak cepat Oli Shell Helix HX6 10W-401 LiterRp94 ribu4 LiterRp284 ribu4. Shell Helix HX7 10W-40Kekentalan ganda yang cukup tinggi ini membuat oli Shell Helix HX7 cocok digunakan untuk mobil-mobil dengan usia 5 tahun ke atas. Oli ini menggunakan teknologi Active Cleansing yang mampu membersihkan mesin dari kerak dan mencegah residu. Mesin juga tidak akan cepat aus dan mengalami Oli Shell Helix HX7 10W-401 LiterRp97 ribu4 LiterRp373 ribu5. Shell Helix HX7 Plus 5W-40Oli Shell Helix HX7 memiliki varian HX7 Plus. Oli Shell berjenis full sintetis ini menggunakan teknologi Flexi Molecule sehingga bisa melindungi mesin dan beradaptasi ketika berkendara dengan berbagai kondisi. Teknologi ini juga bisa mencegah gejala mesin knocking. Oli ini cocok untuk mesin mobil dengan teknologi turbocharge dan cocok digunakan baik untuk mobil yang berkendara di perkotaan maupun berkendara Oli Shell Helix HX7 10W-401 LiterRp97 ribu4 LiterRp373 ribu6. Shell Helix HX8 5W-30Oli ini menggunakan bahan full sintetis dengan kekentalan ganda. Teknologi Flexy Molecule juga digunakan di oli ini. Salah satu kelebihan yang diunggulkan pada HX8 adalah menjaga suhu mesin agar tidak overheat meskipun digunakan untuk waktu yang lama atau sedang terjebak dalam kemacetan. Selain itu, tentu saja Shell Helix HX8 ini dapat menjaga mesin mobil kamu agar tetap bersih dari korosi dan Oli Shell Helix HX7 10W-401 LiterRp172 ribu4 LiterRp675 ribuShell Helix Eco1. Shell Helix Eco 0W-20Shell juga memproduksi oli khusus mobil LCGC, lho. Pelumas Shell Helix Eco 0W-20 ini berjenis full sintetis dan bisa menunjang kinerja mesin mobil kamu serta mengefisiensikan bahan Oli Shell Helix Eco 0W-201 LiterRp172 ribu4 LiterRp675 ribu2. Shell Helix Eco 5W-30Berbeda dengan tipe sebelumnya, Shell Helix Eco 5W-30 ini berbahan semi sinteti. Namun, teknologi pada oli ini serupa dengan kekentalan oli Shell Helix Eco 0W-20, sehingga kamu tidak perlu Oli Shell Helix Eco 5W-301 LiterRp172 ribu4 LiterRp675 ribuNah, itu tadi adalah daftar lengkap harga oli Shell Helix beserta spesifikasinya. Butuh ganti oli dengan merek Helix seperti daftar di atas? Yuk, segera booking melalui Otoklix. Oli yang tersedia di bengkel mitra Otoklix dijamin orisinal dengan harga terjangkau pula.

Jenisdan merek oli mesin yang beredar dipasaran memang banyak ragam mulai dari oli sintetik, oli mineral kemudian untuk tingkat kekentalan juga bermacam macam jenisnnya mulai dari 10w -40 dan juga 15w - 40 tergantung kebutuhan kendaraan tersebut, tapi untuk mesin motor yang sekarang ini yang rata2 sudah menggunakan mesin 150 cc rata2
Kata kekentalan menjelaskan seberapa mudahnya oli mesin mengalir. Di sini, kami menerangkan apa arti deskripsi seperti 0W-20 dan 5W-40. Apa arti angka kekentalan? Kekentalan minyak diukur dengan ketahanannya untuk mengalir. Ada dua angka yang menentukan kekentalan oli. Angka pertama diakhiri dengan huruf 'W', yang merupakan singkatan dari Winter Musim Dingin. Pengukuran ini terkait dengan bagaimana oli mengalir saat dingin, seperti saat menghidupkan mesin. Angka kedua ditentukan oleh bagaimana oli mengalir pada suhu operasi mesin normal. Semakin kecil angkanya, semakin baik oli akan mengalir. Jadi, 5W-30 akan mengalir lebih mudah daripada 10W-30 pada suhu menghidupkan mesin dan 10W-30 akan mengalir lebih mudah daripada 10W-40 pada suhu pengoperasian mesin normal. Ini penting, karena oli mesin mengental secara alami saat mesin dingin dan menjadi encer saat dipanaskan. Kekentalan oli yang rendah atau oli encer mengalir lebih mudah untuk melindungi bagian-bagian mesin pada suhu dingin. Kekentalan oli yang tinggi atau oli kental biasanya lebih baik dalam mempertahankan kekuatan pelumas untuk melindungi mesin pada suhu tinggi.
SupplierOli Pesan Oli Meditran Sc 15W-40 WA : 0852-9393-8815 Pesan Oli Meditran Sc 15W-40 | Jual Pelumas Meditran Sx Ci 4 Plus | Kebutuhan akan oli dan pelumas di era industri layaknya sementara ini merupakan suatu keharusan. Di masa yang serba menggunakan mesin seperti saat ini maka berkenan tidak senang tersedia unsur kebutuhan yang kudu dipenuhi diantaranya adalah pelumas mesin industri.
– Sebelum membeli oli motor pasti Anda akan ditawarkan dengan beragam spesifikasi, mulai dari merk hingga SAE. Yang menjadi pertanyaan adalah Apa arti SAE pada oli motor? Berikut penjelasannya. Society of Automotive Engineers SAE adalah asosiasi yang mengatur standarisasi yang mengatur berbagai hal di antaranya bidang rancang, desain, manufaktur, dan kekentalan oli. Jadi, tulisan SAE yang kemudian diikuti oleh bilangan-bilangan tersebut merupakan standarisasi yang dikeluarkan oleh pihak SAE terkati untuk kualitas dari kekentalan oli. Kemudian akan ada “W” yang berada di sebelah angka terkecil spesifikasi oli yang menandakan nilai kekentalan oli saat mesin dingin. Kemudian angka di sebelah kanan W adalah kekentalan oli ketika mesin bekerja. Sebagai contoh, suatu oli memiliki SAE 10W-30, berarti oli tersebut memiliki nilai 10 dalam kondisi dingin, dan saat mesin panas memiliki nilai 30. Dengan demikian, semakin besar angka dalam spesifikasi oli maka akan semakin kental oli tersebut. Sebagai contoh oli dengan kekentalan 20W-50 yang cocok digunakan pada kendaraan produksi lama dan juga mesin tua. Kemudian, untuk mesin-mesin kendaraan baru biasanya dari pabrik memiliki standar oli yang lebih encer, biasanya memakai SAE 10W-30, 10W-40, atau bahkan lebih encer. Selain pemahangan tentang arti SAE dan tingkat kekentalan oli, masih banyak artikel menarik lainnya, ikuti terus hanya di Warta Harian Otomotif Djawanews.
Untukmobil yang dibeli dalam kondisi bekas pakai atau Odometernya sudah banyak sekali, maka untuk amannya gunakan pelumas dengan SAE seperti yang digunakan sebelum-sebelumnya dan jika ingin mencoba menggunakan pelumas dengan kekentalan yang satu tingkat lebih rendah (misal selama ini pakai 15W-40, lalu mau coba ke 10W-40), Anda harus amati dengan seksama untuk memastikan tidak terjadi
Kamu harus mengetahui 3 arti kode oli serta jenisnya supaya bisa mengganti oli sebelum batas waktunya. Bagaimana cara membacanya? Yuk simak artikel berikut. Sebelum memilih oli untuk kendaraan, kamu perlu mengetahui arti kode oli yang sesuai. Ketidaktahuan ini tidak masalah jika kamu melakukan ganti oli di bengkel resmi karena di sana ada teknisi yang lebih memahaminya. Namun, pada keadaan tertentu bukan tidak mungkin kamu harus mengganti oli sendiri dan mengetahui arti kode oli yang biasanya tertulis pada kemasan. Setidaknya, terdapat tiga kode oli yang berbeda yaitu SAE, API, dan JASO. Kode-kode ini dibedakan menurut standarisasi dari asosiasi yang berbeda-beda. Lantas, apa perbedaan di antara ketiganya? Terdapat 3 jenis kode oli yang berasal dari asosiasi yang berbeda. Berikut adalah penjelasannya Kode oli SAE SAE merupakan singkatan dari Society of Automotive Engineer yang dijadikan kode untuk kekentalan sebuah oli. Sementara itu, SAE sendiri merupakan asosiasi yang bertugas mengatur standarisasi berbagai bidang di antaranya rancang desain teknik dan manufaktur. Singkatnya SAE adalah standar internasional untuk kekentalan oli. Kode SAE oli akan ditulis dengan diikuti campuran huruf dan angka seperti SAE 10W-40, 20W-40, atau 5W-30. Dilansir motorplus-online, angka di depan seperti 10W, 20W digunakan sebagai penunjuk kekentalan oli pada suhu dingin, baik oleh udara sekitar maupun saat mesin baru dinyalakan. W sendiri merujuk pada kata Winter. Maka, semakin kecil angka di depan huruf W, semakin encer pula oli tersebut di suhu dingin. Sementara itu, 2 angka dibelakang huruf W seperti 40 atau 30 menunjukkan kekentalan pelumas di suhu yang tinggi. Maka, semakin kecil angka di belakang semakin encer pula oli tersebut di suhu tinggi. Kode SAE dengan kombinasi ini menunjukkan bahwa oli bersifat multigrade atau memiliki kemampuan merubah kekentalan sesuai suhu. Cara membaca kode oli SAE Agar kamu tidak bingung, berikut beberapa contoh cara membaca kode SAE SAE 10W-40 Arti kode oli 10W-40 menunjukkan bahwa oli ini akan memiliki sifat kekentalan 10 di suhu dingin hingga -20°C. Kemudian, oli akan mengental hingga 40 pada suhu yang panas hingga 100°C. SAE 20W-50 Pada suhu dingin, kekentalan oli ini 20. Namun saat suhu panas, kekentalannya akan menjadi 50. Selain multigrade, ada pula SAE Oli single grade yang artinya kekentalan oli tidak akan banyak berubah meski terjadi perubahan suhu. Oli ini cocok digunakan di daerah dengan suhu stabil. Di Indonesia sendiri, jenis oli yang paling banyak digunakan adalah SAE Oli 10W-30 atau 15W-50. Sementara di daerah yang lebih dingin digunakan SAE 5W-30. Perlu diketahui, pengujian kekentalan ini dilakukan pada kondisi suhu -30 dan -35 derajat Celsius. Kode oli API API merupakan singkatan dari American Petroleum Institute yang bertugas menentukan kualitas oli. Jika SAE menggunakan huruf W dan angka maka API menggunakan 2 huruf tambahan di belakang kode API seperti SN atau CH. Huruf pertama, menunjukkan jenis kendaraan. Pada kendaraan dengan bensin atau gasoline maka olinya berkode S, sedangkan pada mesin diesel digunakan kode C. Sementara itu, huruf kedua menunjukkan kualitas terbaru oli. Semakin dekat huruf dengan Z maka semakin bagus kualitasnya, misalnya oli API SN lebih bagus daripada oli API SJ. Untuk mobil keluaran terbaru, sebaiknya gunakan kode oli dengan huruf mendekati Z. Namun, untuk mobil lama sebaiknya tidak menggunakan oli terbaru karena mesinnya telah dirancang menggunakan oli dengan kekentalan tertentu. Kode Oli JASO JASO merupakan singkatan dari Japanese Automotive Standard Association, sebuah lembaga dari Jepang yang bertugas menilai standar kualitas oli. Berbeda dengan API dan SAE, kode oli JASO digunakan khusus untuk motor, bukan mobil. Kode oli JASO diikuti dengan dua huruf yaitu MA dan MB. MA berarti bahwa oli cocok digunakan untuk motor dengan kopling basah seperti motor sport atau bebek. Oli dengan kode JASO MA telah dirancang untuk mencegah gesekan kopling tidak selip. Sementara itu, JASO MB dirancang untuk motor matic atau skutik dengan kopling kering. Oli ini memiliki daya gesek lebih rendah dibanding JASO MA. Fungsi oli Salah satu hal mengapa perlu mengetahui jenis oli paling tepat untuk kendaraan kamu adalah karena fungsi oli pada kendaraan yang cukup vital. Oli memegang peranan penting dalam mesin kendaraan. Oli mesin berfungsi untuk mendinginkan dan melapisi lapisan halus yang ada dalam komponen mesin. Mesin yang telah dilapisi oleh oli akan terlindungi dari benturan logam yang terjadi selama kendaraan digunakan. Oli tersebut yang melindungi agar bergesekan seminimal mungkin. Untuk itu, tanpa adanya oli tentu mesin kendaraan akan cepat rusak. Sebab, komponen mesin akan bergerak dan tidak ada pelumas yang melindungi saat terjadi pergesekan antar logam mesin. Oli mesin yang tersedia dalam berbagai mereka di pasaran memiliki jenis yang berbeda. Kamu sebagai pemilik mobil setidaknya mengetahui jenis oli mesin yang akan digunakan untuk kendaraanmu. Jenis oli mesin Masing-masing kendaraan memiliki jenis oli yang paling cocok untuk digunakan. Setidaknya ada tiga jenis oli dengan bahan berbeda yang dapat kamu pilih. 1. Oli mineral Oli jenis ini terbuat dari material yang berasal dari minyak bumi. Oleh karena itu, wajar jika penggunaannya perlahan mulai ditinggalkan. Oli mineral biasa digunakan untuk mobil dengan mesin diesel. Meski harganya terbilang cukup terjangkau, namun penggunaan oli ini tidak ramah lingkungan. 2. Oli semi sintetik Oli jenis ini terbuat dari bahan alami yang dicampur dengan bahan aditif serta indeks viskositas. Kandungan mineral oli semi sintetik sekitar 50%. Beberapa jenis mobil keluaran terbaru kebanyakan menggunakan oli jenis ini. 3. Oli sintetik Jenis oli selanjutnya adalah oli sintetik. Pelumas ini terbuat dari material zat buatan tanpa adanya campuran minyak bumi. Dengan kualitas yang bisa diatur sesuai keinginan, wajar jika harga oli sintetik tergolong lebih mahal daripada jenis oli lainnya. Mobil yang menggunakan oli sintetik adalah mobil penumpang dan mobil sport. Kapan waktu paling tepat untuk mengganti oli? Pada kendaraan seperti sepeda motor yang digunakan setiap hari, setidaknya ganti oli sebelum menyentuh km. Sementara untuk kendaraan yang jarang digunakan, pakai patokan mengganti mobil setiap km atau maksimal km sekali, atau 6 bulan sekali. Sedangkan untuk mobil, sebaiknya oli diganti setelah mencapai km saat pertama kali dan setiap 6 bulan setelahnya. Usahakan untuk mengganti oli sebelum mengering atau berkurang kualitasnya karena dalam keadaan tersebut, performa mesin dapat terganggu. kamu juga dapat melakukan pada kualitas oli kendaraan setiap kali melakukan servis rutin di bengkel kepercayaan kamu. Berapa harga oli kendaraan? Setiap melakukan penggantian oli, setidaknya kamu harus membayar harga oli dan harga jasa ganti oli. Harga oli untuk motor dan oli untuk mobil pun berbeda tergantung kualitasnya. Tips dari Lifepal! Jika kamu kesulitan dalam membaca kode oli, kamu bisa meminta bantuan petugas bengkel untuk memilihkan jenis oli terbaik untuk kendaraanmu. Sebaiknya buat jadwal servis agar kamu tidak lupa untuk melakukan servis rutin. Jangan sampai kamu telat mengganti oli karena bisa berakibat fatal pada mesin kendaraanmu. Pentingnya asuransi mobil Servis rutin dan berkendara dengan hati-hati saja ternyata tidak cukup untuk melindungi kendaraanmu. Ada risiko lain seperti kecelakaan dan kehilangan yang tidak dapat kamu hindari sepenuhnya. Belum lagi risiko seperti banjir dan juga bencana alam lainnya. Tentu jika hal ini terjadi, kendaraan kamu bisa jadi salah satu yang terkena imbasnya. Maka dari itu, kamu butuh asuransi mobil sebagai proteksi mobil kesayanganmu. Secara umum terdapat dua jenis asuransi mobil, yaitu asuransi TLO dan all risk. Asuransi all risk memberikan pertanggungan untuk kerusakan kecil hingga besar, sedangkan asuransi TLO memberikan pertanggungan untuk kerusakan lebih dari 75% atau kehilangan. Mana yang cocok untuk kendaraan kamu? Cek dengan kalkulator berikut ini Pertanyaan seputar kode oli Apa arti kode oli SAE?Kode oli SAE menunjukkan kekentalan oli. SAE atau Society of Automotive Engineer merupakan asosiasi yang bertugas mengatur standarisasi berbagai bidang di antaranya rancang desain teknik dan manufaktur. Singkatnya SAE adalah standar internasional untuk kekentalan oli. Apa pentingnya asuransi mobil?Asuransi kendaraan memberikan pertanggungan apabila terjadi risiko seperti kecelakaan hingga kehilangan. Kamu bisa memilih antara asuransi TLO dan asuransi all risk yang sesuai kebutuhanmu. Pilihan ini juga biasanya menyesuaikan usia kendaraan. Dapatkan penawaran khusus dan diskon hingga 25% untuk asuransi kendaraan di Lifepal!
BeliOli Mesin Mobil Diesel Idemitsu 15W-40 SM CF Galon 4 Liter Original. Harga Murah di Lapak Gudang Sparepart tgr. Pengiriman cepat Pembayaran 100% aman. Belanja Sekarang Juga Hanya di Bukalapak. Brothersekalian.ada beberapa informasi sekaligus pertanyaan via email keredaksi IWB tentang banyaknya keluhan oli baru keluaran AHM. Oli yang diklaim mampu dipakai hingga 4000km ternyata sudah ngedrop perfomanya ketika baru menginjak 1000km. Indikator adalah mesin menjadi panas dan kasar. Forum Kaskus lagi santer membahas tentang kurang bagusnya kualitas MPX-1. Seperti yang dikeluhkan
Contohnyadi SAE 90. Oli itu berarti punya nilai kekentalan 90 di semua tingkatan suhu oli. Sedangkan oli SAE 10W-30, punya nilai kekentalan 10 di suhu oli rendah dan nilai kekentalan 30 di suhu
X1hu.
  • r7bnzrtl60.pages.dev/947
  • r7bnzrtl60.pages.dev/293
  • r7bnzrtl60.pages.dev/163
  • r7bnzrtl60.pages.dev/496
  • r7bnzrtl60.pages.dev/261
  • r7bnzrtl60.pages.dev/358
  • r7bnzrtl60.pages.dev/55
  • r7bnzrtl60.pages.dev/796
  • r7bnzrtl60.pages.dev/621
  • r7bnzrtl60.pages.dev/75
  • r7bnzrtl60.pages.dev/402
  • r7bnzrtl60.pages.dev/939
  • r7bnzrtl60.pages.dev/925
  • r7bnzrtl60.pages.dev/148
  • r7bnzrtl60.pages.dev/422
  • beda oli 10w dan 15w